PEMAHAMAN ELEMEN DASAR SISTEM
KOMPUTER
Agar
komputer dapat digunakan utnuk mengolah data,
maka harus berbentuk sistem.
Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi
dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaina suatu tujuan
utama.
Tujuan
pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi.
Agar tujuan pokok tersebut terlaksana, maka harus adal alemen-elemen yang
mendukungnya. Elemen-elemen dari sistem komputer adalah software, hardware,
dan brainware.
- Hardware (perangkat keras/piranti keras) adalah peralatan pada sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat dijamah.
- Software (perangkat lunak/piranti lunak) adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data.
- Brainware adalah manusia ang terlibat didalam pengoperasian serta pengaturan sistem komputer.
Ketiga
elemen sistem komputer tersebut harus saling behubungan dan membentuk satu
kesatuan. Hardware tanpa software, tidak akan berfungsi seperti yang
diharapkan, hanya berupa benda mati saja. Software akan mengoperasikan
hardware, Hardware yang sudah didukung oleh software juga tidak akan berfungsi
jika tidak ada manusia yang mengoperasikannya.
Pemahaman Komponen Hardware
Perangkat
keras (Hardware) sebagai sub sistem dari sistem komputer juga mempunyai
komponen, yaitu komponen alat masukan (input device), komponen alat pemrosesan
(processing divice) dan komponen alat simpanan luar (storage).
1.
Input
Input
terutama dijalankan dengan cara mengetikan data keyboard, yang ini seperti mengetik
dengan mesin ketik. Mouse juga digunakan untuk input. Kebanyakan komputer tidak
dapat menerima data dalam bentuk komunikasi manusia biasa seperti percakapan
atau dokumen tertulis. Oleh karenanya, kita perlu memperesentasikan data ke
komputer dengan suatu cara yang bisa memberikan konversi yang mudah ke bentuk
elektronik yang didasarkan pulsanya sendiri. Hal ini biasanya dicapai dengan
mengetikan data ke dalam peralatan keyboard yang mengubahnya menjadi bentuk
machine-sensible (yang bisa dirasa mesin). Perangkat keyboard hanyalah salah
satu jenis input device (perangkat input). Dalam beberapa kasus, dokumen atau
media yang bisa dibaca mesin dihasilkan sebagai bagian dari peroses input. Data
akhirnya akan masuk ke Storage (penyimpanan)
2. Proses
Pemerosesan
dilakukan oleh mikroprosesor, meskipun ia mempunyai fungsi yang sangat berbeda,
hampir sama konstruksinya dengan main memory, sebab ia merupakan jenis chip
silikon lain. Ia juga ditempatkan pada papan sirkuit elektronik. Pada sebagian
besar komputer yang lebih besar, pemerosesan dilakukan oleh sejumlah chip
terpisah, sebagai pengganti mikroprosesor tunggal. Komputer yang pemrosesannya
dilakukan oleh mikroperosesor disebut mikrokomputer. Instruksi dipatuhi dan
operasi aritmetik yang diperlukan, dan sebagainya, dilakukan dapat data.
.Bagian yang mengerjakan hal ini disebut Arithmetic Logical Unit (ALU). Selain
menjalankan operasi aritmetik ia juga menjalankan operasi “logis”.
Operasi-operasi ini berjalan pada kecepatan yang sangat tinggi, misalnya 10 juta
angka bisa ditotal dalam waktu 1 detik.
3. Kontrol
Setiap
komputer mempunyai unit kontrol yang menjemput instruksi penyimpanan utama,
menginterpretasikan instruksi itu, dan menerbitkan (mengeluarkan) sinyal yang
diperlukan oleh komponen yang membentuk sistem itu. Ia mengarahkan semua opeasi
hardware yang diperlukan untuk mematuhi instruksi itu.
4. Penyimpanan
Penyimpanan
(storage). Data dan instruksi memasuki main storage (penyimpanan utama), dan
disimpan sampai diperlukan untuk bekerja. Instruksi tersebut mengarahkan tindak
yang akan diambil pada data. Hasil tindakan tersebut akan disangga sampai ia
diperlukan untuk output. Penyimpanan utama dilengkapi dengan auxiliary storage
(penyimpanan tambahan) yang lebih murah, yang juga disebut backing storage (penyimpanan
cadangan), misalnya, hard disk (1.9b) untuk tujuan penyimpanan massal.
Penyimpanan cadangan berperan penting dalam menyangga “maintained data” (data
yang dipelihara), yakni data yang disangga oleh komputer, sehingga ia bisa
memberikan informasi kepada pemakai apabila diperlukan.
5. Output
Output
mempunyai dua bentuk alternatif. Data bisa dicetak ke dalam lembaran kertas
dengan menggunakan laset printer atau bisa ditampilakan pada layar monitor.
Hasil-hasil diambil dari penyimpanan utama dan dimasukan ke output device
(perangkat output). Perangkat ini bisa berupa printer, dimana dalam hal ini
informasi tersebut secara otomatis diubah ke bentuk tercetak (printed form)
yang disebut hard copy, atau mungkin data tersebut ditampilakan pada laya
monitor yang sama seperti laya pada set televisi.
Pengertian
Perangkat Lunak (Software) Komputer
Pengertian perangkat lunak
(software) komputer adalah sekumpulan data elektronik yg disimpan dan diatur oleh
komputer, data elektronik yg disimpan oleh komputer itu dapat berupa program
atau instruksi yg akan menjalankan suatu perintah. Perangkat lunak disebut juga
sebagai penerjemah perintah-perintah yg dijalankan pengguna komputer untuk
diteruskan atau diproses oleh perangkat keras. Melalui software atau perangkat
lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah.
Fungsi
Perangkat Lunak (Software)
Ada beberapa fungsi dari perangkat
lunak (software) diantaranya:
Fungsi perangkat lunak (software)
adalah memproses data atau perintah / instruksi hingga mendapat hasil atau
menjalankan sebuah perintah perintah.
Berfungsi sebagai sarana interaksi
yg menghubungkan atau menjembatani pengguna komputer (user) dengan perangkat
keras.
3
Golongan Perangkat Lunak (Software)
Perangkat
lunak ini dibagi menjadi tiga golongan, yaitu sistem operasi (contohnya:
Microsoft Windows), bahasa pemrograman (contohnya: Pascal), dan program
aplikasi (contohnya: Microsoft Office).
1. Sistem Operasi
Software sistem operasi merupakan suatu software komplek yang
mempunyai banyak fungsi. Fungsi yang pertama adalah untuk mengatur semua
perangkat keras komputer yang terhubung dengan CPU. Fungsi yang kedua adalah
menerjemahkan segala aktivitas pemakai kepada CPU agar segala yang
diperintahkan oleh pemakai dapat dikerjakan oleh CPU. Fungsi yang ketiga adalah
mengatur semua proses yang terjadi di dalam CPU. Sistem operasi juga berfungsi
sebagai tempat atau platform
untuk menjalan suatu software
aplikasi.
Saat
ini sudah terdapat berbagai jenis software
sistem operasi yang dapat kamu gunakan, di antaranya adalah Microsoft Windows
(Windows 98, Windows 2000, Windows XP, dan Windows Vista) dan Linux (Mandrake,
Ubuntu, dan Redhat).
2. Bahasa Pemrograman
Bahasa
pemrograman (programming
language) adalah perangkat lunak yang digunakan untuk merancang
atau membuat program sesuai dengan struktur dan metode yang dimiliki oleh
bahasa program itu sendiri. Berdasarkan tingkatannya, bahasa pemrograman dibagi
menjadi tiga, yaitu:
a.
Bahasa pemrograman tingkat rendah (low
level language)
Bahasa
pemrograman jenis ini sangat sulit dimengerti karena instruksinya menggunakan
bahasa mesin. Biasanya yang mengerti hanya pembuatnya saja karena isi
programmnya berupa kode-kode mesin.
b.
Bahasa pemrograman tingkat menengah (midle
level language)
Pada
bahasa pemrograman tingkat menengah, penggunaan instruksi sudah mendekati
bahasa sehari-hari. Walaupun begitu, bahasanya masih sulit untuk dimengerti.
Yang tergolong ke dalam bahasa pemrograman tingkat menengah adalah Assembler.
c.
Bahasa pemrograman tingkat tinggi (high
level language)
Bahasa
pemrograman tingkat tinggi lebih terstruktur dan mudah dimengerti karena
menggunakan bahasa sehari-hari. Contoh bahasa pemrograman tingkat tinggi adalah
Basic, Pascal, Delphi, Visual Studio, C, C + +, ADA, Java, dan lain sebagainya.
3. Program Aplikasi
Program
aplikasi merupakan software
yang mempunyai fungsi khusus sesuai dengan tujuan pembuatannya. Program
aplikasi merupakan software
yang banyak digunakan untuk membantu menyelesaikan tugas tertentu, seperti
untuk membuat surat, mendengarkan musik, menonton VCD, menghitung sejumlah
angka, dan masih banyak lagi.
Berdasarkan
fungsinya, program aplikasi dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya
adalah program aplikasi pengolah kata, pengolah angka, pengolah grafis, pembuat
presentasi, dan multimedia.
Sebelum
kamu dapat menjalankan suatu program aplikasi, kamu harus menginstall program
aplikasi tersebut ke komputermu. Setelah itu, barulah kamu dapat menggunakan
program aplikasi tersebut.
sumber:
sumber:
https://blogartayana.wordpress.com/2015/11/02/elemen-dasar-sistem-komputer/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar